PENGURUS Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) periode 2022-2026 dilantik hari ini, Sabtu (14/5). Dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) JK Arenatorium Kampus Tamalanrea. Sebanyak 900 pengurus diundang untuk menghadiri pelantikan. Sejumlah program juga akan dilaunching oleh Ketua Umum IKA Unhas terpilih Dr Andi Amran Sulaiman.
KETUA Panitia Pelantikan Irwan Ade Saputra menjelaskan hal itu ketika menjadi tamu pada siniar (podcast) untuk kanal Youtube Berita Kota Makassar. Lelaki yang juga komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulsel ini memaparkan persiapan yang telah dilaksanakan dan siapa-siapa saja yang diundang menghadiri pelantikan. Termasuk prosesinya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) IKA Fisipol Unhas ini menegaskan, saat ini semangat ber-IKA Unhas tengah bergelora. Beberapa waktu lalu IKA Unhas ada namun semangatnya tidak seperti sekarang pascamubes Maret lalu.
Setelah mubes, Andi Amran Sulaiman (AAS) yang terpilih sebagai ketua umum telah menggodok kepengurusan. Menurut Eka, ada banyak alumni yang diakomodir untuk menjadi pengurus IKA. Hal ini menjadi tantangan bagi panitia pelantikan guna mengekomodir kepengurusan yang jumlahnya ratusan.
”Kurang lebih ada 900 pengurus yang akan dilantik. Karena itu butuh persiapan matang. Karena pascamubes ada Ramadan dan Idulfitfi, maksimal kita bekerja untuk mempersiapkan semuanya kurang lebih seminggu. Kita melibatkan IKA fakultas, wilayah, daerah, departemen, sivitas akademika kampus. Unhas sebagai tuan rumah, kita undang dosen dan tenaga pendidik serta mahasiswa, untuk merasakan atmosfer bangkitnya IKA Unhas,” terang Eka.
Berdasarkan hasil koordinasi antara ketua umum IKA dan rektor Unhas, disepakati untuk kembali mengusung tema pada mubes lalu, yakni Kolaborasi Unhas untuk Negeri. Dengan tema ini, IKA dan Unhas sebagai induknya bisa menciptakan kolaborasi yang semakin baik.
”Kita berharap proses pelantikan tetap berlangsung nikmat lazimnya sebuah seremoni. Tapi itu bukan titik fokusnya, melainkan setelah pelantikan. Apa yang dilakukan oleh pengurus,” ujarnya.
Disebutkan Ade, GOR yang menjadi lokasi pelantikan bisa menampung ribuan orang. Karena itu panitia melakukan penataan sedemikian rupa. Mulai dari round tamble, tempat khusus untuk mahasiswa, serta panggung dengan ukuran yang cukup besar. ”Untuk panggungnya tematik pinisi,” imbuhnya.
Sementara talent dan pengisi acara, panitia menggandeng para alumni serta mahasiswa. Seperti band The Lector yang berisi dosen-dosen muda, serta Paduan Suara Mahasiswa (PSM).
Alumni yang berprestasi di luar akan hadir dalam acara ini. Apalagi bertepatan dengan pelaksanaan Pertemuan Saudagar Bugis-Makassar (PSBM). HM Jusuf Kalla yang juga mantan ketua umum IKA Unhas dijadwalkan menghadiri pelantikan. Wali kota, bupati, para birokrat, dan pengusaha serta alumni yang telah berhasil di luar, diharapkan datang guna mengenang masa lalu mereka di kampus.
”Jadi konsepnya lebih pada silaturahmi. Sambutan normatif pada saat pelantikan. Ada ide awal untuk membuat yang lebih ilmiah. Tapi diputuskan hal itu akan kita dilakukan setelah pelantikan,” terang Ade.
Sebagai rangkaian pelantikan, juga akan dilaunching sejumlah program. Di antaranya program pendidikan, advokasi, dan penanggulangan bencana. Karena personelnya dari kalangan alumni, sehingga mereka bisa langsung bekerja.
Bagi yang ingin menyaksikan jalannya pelantikan, panitia melakukannya secara hybrid, baik luring maupun daring. Fasilitas live streaming dan zoom juga disiapkan. Langkah tersebut ditempuh, karena ada beberapa pengurus yang mengonfirmasi tidak bisa hadir langsung di lokasi pelantikan.
”Dari 900 pengurus yang dikirimi undangan, yang telah merespons dan mengisi form sekitar 500 orang. Ada sekitar 100 yang tidak mengisi langsung form namun bersedia hadir. Mereka ini tinggal di Makassar,” tandas Ade. (*/rus)
