Rajinlah Bersedekah agar Harta Bersih

  • Bagikan

UMAT Islam yang tengah menunaikan ibadah puasa kini memasuki masa akhir-akhir bulan Ramadan. Berbuat baik dengan bersedekah pun terus dilakukan. Apalagi, ada satu malam yang dijanjikan oleh Allah Swt, yaitu malam Lailatul Qadar yang lebih mulia dari 1.000 bulan.
Ustaz Suardi Balla dari pengurus Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Dai Muda Indonesia (IDMI) Sulawesi Selatan membahas tentang sedekah dan infaq terbaik ketika menjadi tamu dalam siniar (podcast) untuk kanal Youtube Berita Kota Makassar. Menurutnya, sedekah dari aspek bahasa berasal dari kata sidiq yang berarti jujur atau terus terang.
”Bahwa kita memiliki kelebihan-kelebihan yang diberikan oleh Allah Swt. Juga ada kelemahan yang kita miliki. Di bulan Ramadan ini Allah memberikan waktu yang membedakan umat Rasulullah dengan umat-umat terdahulu. Jika kita bersedekah di waktu itu, nilainya bila kita melakukannya selama 83 tahun,” terang Ustaz Suardi.
Oleh karena itu, lanjutnya, dalam sebuah hadis menyebutkan bahwa Nabi Muhammad Saw di bulan Ramadan semakin dermawan. Lebih pemurah dari bulan-bulan yang lainnya. Bersedekahnya lebih kencang lagi. Demikian pula ibadah malamnya lebih panjang.
Sedekah memiliki banyak hikmah. Salah satunya bisa menolak bala. Ustaz Suardi kemudian mencontohkan, jika terjadi sebuah kebakaran besar di satu tempat, ada satu rumah warga yang tidak terbakar, ini membuktikan sedekah menolak bala. Amalan oran tersebut adalah bersedekah dan diterima oleh Allah Swt.

Ada banyak perintah dalam Al-Qur’an dan hadis untuk bersedekah. Sedekah juga kerap disandingkan dengan disandingkan infaq. ”Orang-orang kafir sebelum menjemput ajal, seandainya dia bisa meminta satu waktu, satu menit saja dikembalikan di dunia yang paling pertama dia ingin lakukan adalah bersedekah. Ingin bersedekah dan menjadi orang saleh. Ini membuktikan bahwa ketika kita meninggal, yang paling kita inginkan adalah bersedekah. Ini menjadi bukti betapa pentingnya sedekah,” jelasnya.
Dalil yang menceritakan orang-orang bersedekah cukup banyak jumlahnya. Sedekah bisa dilakukan secara terang-terangan, bisa pula sembunyi-sembunyi. Semua ada keutamannya.

”Pernah suatu ketika seorang sahabat bersedekah secara sembunyi-sembunyi, sehingga tangan kirinya tidak mengetahui. Ada pula yang melakukan secara terang-terangan, supaya orang lain mencontoh dia dalam bersedekah,” terangnya.
Sedekah merupakan amalan yang sangat penting bagi kita. Dibagi dua, yakni sedekah wajib berupa zakar, dan sedekah biasa yaitu infaq.
”Sedekah sesuatu yang sangat penting bagi setiap muslim. Serendah-rendahnya sedekah adalah tersenyum di hadapan saudara sesama muslim. Apalagi bersedekah yang berat-berat sesuai kemampuan. Karena itu rajinlah bersedekah, agar harta yang kita miliki menjadi bersih,” imbuhnya.
Selain itu, sedekah juga bisa menjadi penambah rezeki untuk mendapatkan kelipatan-kelipatannya. Pahalanya ada yang langsung didapat di dunia, ada di akhirat. Saat menghadapi musibah, Allah hadir memberikan bantuannya. (*/rus)

  • Bagikan

Exit mobile version