GOWA, BKM.FAJAR.CO.ID - Seorang buruh bangunan bernama Murdiansyah (27), tetiba terkapar dan mengalami luka bakar. Ia tersengat listrik tegangan tinggi ketika bekerja memasang rangka baja di lantai dua sebuah kantor instansi pemerintah di jalan poros Malino Raya, Kecamatan Somba Opu, Minggu (10/4) pukul 13.30 Wita.
Warga Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar ini terpental ketika rangka baja yang akan dipasangnya di bagian atap kantor yang sedang direnovasi itu menyentuh kabel jaringan listrik tegangan tinggi.
Korban mengalami luka bakar di bagian dada, perut dan kaki.
Dua orang pekerja lainnya yang merupakan rekan korban masing-masing Angga (29), asal kampung Balangpapa, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa dan Daeng Situju (42), warga Kampung Paku, Desa Julubori, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa melihat korban tersengat. Keduanya pun bergegas menolong korban setelah Murdiansyah terpental jatuh tak sadar diri.
Keduanya kemudian mengangkat tubuh korban dan menaikkan ke mobil pick up dan melarikannya ke RSUD Syekh Yusuf. Sesampainya di rumah sakit, petugas pun memberikan pertolongan medis.
Setelah mendapatkan laporan tentang peristiwa itu personel jaga Polsek Somba Opu dipimpin Perwira Pengawas (Pawas) Ipda Muh Syafri langsung ke TKP.
Berdasarkan keterangan dua saksi, yakni Angga dan Daeng Situju, polisi lalu melakukan olah TKP dan mengumpulkan beberapa barang bukti untuk keperluan penyelidikan.
“Korban Murdiansyah tersengat aliran listrik saat berada di lantai dua bangunan yang dia kerjakan hendak memasang rangka baja. Namun tanpa disengaja rangka baja tersebut menyentuh kabel listrik bertegangan tinggi yang berada tidak jauh dari bangunan lantai dua tersebut, dan akhirnya korban tersengat listrik dan terpental di lantai,” jelas Ipda Syafri berdasarkan keterangan kedua saksi.
Usai melakukan olah TKP, Pawas Ipda Syafri bersama anggota jaga dan piket fungsi mendatangi korban di IGD RSUD Syekh Yusuf. Dalam kondisi sekujur tubuh mengalami luka bakar, seperti di bagian dada, perut dan kaki korban. Kini korban sementara dalam penanganan medis.
Kapolsek Somba Opu AKP Ismail membenarkan kejadian tersebut.
“Iya, anggota sudah mendatangi TKP serta mengambil keterangan para saksi dan mengecek korban di rumah sakit yang sementara dalam penanganan medis,” ujarnya. (sar)
