MAKASSAR, BKM.FAJAR.CO.ID - Tinggal di kampung pemulung, anak-anak di wilayah Pandang, Jalan Adhyaksa, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, menjadi sasaran aksi Operasi Gizi Anak Indonesia (OGAI) dari Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Aksi bersih-bersih, kelas belajar ceria, hingga distribusi puluhan susu botol menjadi rangkaian kegiatan OGAI yang menyapa anak-anak pemulung di Kota Makassar, Selasa, (30/3).
Firman dari program ACT Sulsel mengatakan, anak-anak yang tinggal di kampung kumuh perlu mendapat perhatian lebih. Edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan salah satunya.
“Keseharian anak-anak yang tinggal di kampung ini selalu bersentuhan dengan sampah. Pekerjaan orang tua mereka adalah pemulung. Tentunya edukasi perilaku hidup bersih dan sehat perlu juga mereka ketahui,” tutur Firman.
Potensi terpaparnya penyakit serius yang dapat menyerang warga karena beraktivitas sebagai pemulung, tentunya menjadi perhatian dari tim ACT. Edukasi PHBS yang dipandu para relawan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) memberikan semangat bagi anak-anak yang tinggal kampung Pandang dalam belajar melalui kelas ceria ACT.
“Program Operasi Gizi Anak Indonesia bertujuan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sehat dan membebaskan anak-anak Indonesia dari gizi buruk. Melalui program ini beragam kegiatan dilakukan, antara lain edukasi”, jelas Cahaya, Relawan Medis ACT-MRI yang juga mahasiswa Kedokteran Universitas Hasanuddin. (rls)